
BANDUNG – Jagat sepak bola nasional dibuat heboh oleh manuver transfer mengejutkan dari juara bertahan, Persib Bandung. Menjelang penutupan bursa transfer, Maung Bandung secara resmi mengumumkan kedatangan gelandang kelas atas, Thom Haye, untuk mengarungi musim Super League 2025/2026. Keputusan ini menunjukkan keseriusan Persib dalam mempertahankan dominasinya di kancah domestik, sekaligus memperkuat amunisi untuk tantangan besar di tingkat Asia.
Misi Ganda Persib: Pertahankan Takhta Juara dan Jajaki Prestasi Asia
Langkah strategis Persib merekrut Haye tidak bisa dilepaskan dari ambisi mereka yang berlipat ganda. Selain bertekad meraih gelar juara liga untuk kali ketiga secara beruntun, klub kebanggaan warga Bandung ini juga akan berlaga di kancah internasional, yaitu ACL 2 2025/2026. Menghadapi tim-tim elite se-Asia, kehadiran pemain dengan kualitas mumpuni seperti Haye menjadi krusial.
Pemain yang pernah membela Almere City ini mengungkapkan bahwa status Persib sebagai “back-to-back champion” menjadi daya tarik utama baginya. “Itu merupakan salah satu alasan saya mengambil keputusan bergabung. Di dua musim terakhir tentu saja takhta juara milik Persib,” kata Haye, seperti dilansir dari laman resmi Persib.
Ia berharap bisa turut serta dalam upaya tim untuk melanjutkan tren positif ini dan membawa pulang trofi juara di akhir musim.
Sambut Tantangan di Kancah Internasional
Selain Liga domestik, Haye juga sangat antusias menyambut tantangan di ACL 2. Menurutnya, bermain melawan klub-klub terbaik di Asia adalah kesempatan emas untuk membawa nama Persib dan Indonesia ke level yang lebih tinggi. “Persib juga memiliki ambisi besar untuk lebih baik lagi di kompetisi Asia,” tambahnya. Keinginan untuk membuktikan kapasitas diri di panggung internasional menjadi salah satu pendorong terkuat baginya untuk menerima pinangan Maung Bandung.
Meski demikian, Haye juga menyadari bahwa perjalanan tim tidak akan mulus. Catatan satu kemenangan dari tiga laga awal musim menjadi evaluasi penting. Ia optimistis tim akan segera bangkit setelah jeda internasional. “Jadi, kami harus bersama sebagai satu tim. Mempersiapkan semua dengan sebaik-baiknya. Tahap demi tahap kita harus lebih baik,” tutupnya, menandaskan semangat kebersamaan dan kerja keras yang menjadi kunci kesuksesan.
Apakah kehadiran Thom Haye mampu menjadi pembeda dan membawa Persib meraih prestasi gemilang di Super League dan ACL 2? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.