
BANDUNG – Aroma panas persaingan bakal kembali tersaji di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) saat Persib Bandung menjamu Persebaya Surabaya pada lanjutan pekan kelima BRI Super League 2025. Laga klasik ini dijadwalkan berlangsung Jumat, 12 September 2025 pukul 15.30 WIB, dan dipastikan menyedot perhatian publik sepak bola nasional.
Masih Terbayang Kekalahan Menyakitkan
Pertandingan ini bukan sekadar pertarungan dua tim besar yang sarat sejarah. Bagi Persib, ada luka lama yang belum sepenuhnya sembuh. Kembali ke pertemuan terakhir kedua tim pada Maret lalu di Surabaya, Maung Bandung pulang dengan kepala tertunduk usai dipermalukan Persebaya dengan skor telak 1-4.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengingat jelas bagaimana eksperimen timnya saat itu tidak berjalan sesuai rencana.
“Jika saya tidak salah, itu pertandingan di Surabaya. Kami memainkan kiper muda (Sheva Sanggasi) dan mencoba opsi dengan striker tambahan (Gervane Kastaneer),” ujar Hodak mengenang laga tersebut.
Tak Ada Ruang untuk Dendam
Meski kekalahan tersebut masih membekas, Hodak menegaskan bahwa skuadnya tidak datang ke laga ini dengan semangat balas dendam. Fokus mereka kini adalah bermain cerdas dan mengamankan poin penting di kandang sendiri.
“Ini bukan soal balas dendam. Situasinya sekarang berbeda, tim kami juga berbeda. Saat itu kami unggul poin, jadi kami bisa mengambil risiko. Sekarang kami harus lebih berhitung,” tegas pelatih asal Kroasia itu.
Misi Rehabilitasi atau Repetisi Luka?
Baik Persib maupun Persebaya tengah haus akan kemenangan demi mendongkrak posisi di klasemen. Pertarungan di GBLA diprediksi berlangsung sengit, bukan hanya karena kualitas pemain yang dimiliki kedua tim, tetapi juga karena gengsi dan tekanan dari suporter.
Persib tentu ingin menghapus kenangan pahit yang terjadi di Gelora Bung Tomo beberapa bulan lalu. Sementara itu, Persebaya datang dengan kepercayaan diri tinggi, berharap bisa mengulang sukses yang sama—kali ini di hadapan ribuan Bobotoh.
Atmosfer Membara, Kepala Tetap Dingin
Dengan segala tekanan dan ekspektasi, satu hal yang pasti: Persib akan berusaha tampil dengan kepala dingin dan strategi matang. Di sisi lain, Persebaya bukan tim yang mudah dikalahkan, terlebih jika melihat histori pertemuan yang selalu berjalan keras dan penuh tensi.
Apakah Persib mampu menulis cerita baru di GBLA, atau Persebaya kembali menjadi mimpi buruk Maung Bandung? Jawabannya akan terungkap di 90 menit pertandingan panas hari Jumat nanti.